Saturday 2 March 2013

KEDELAI HITAM











               Kedelai hitam adalah jenis biji-bijian atau yang dikenal dengan nama latin Glycine max (L) Merril ini adalah komoditas pertanian unggul yang memiliki banyak manfaat yang berguna. Kecap, tempe, tahu, susu dan lain-lain adalah beberapa contoh produk olahan dari kedelai hitam.
1.      Asal mula dan penyebarannya
Kedelai Hitam berasal dari tanaman liar di Cina Utara. Sejalan dengan semakin berkembangnya perdagangan antarnegara yang terjadi pada awal abad ke-19, menyebabkan Kedelai Hitam juga ikut tersebar ke berbagai negara tujuan perdagangan, yaitu Jepang, Korea, Indonesia, India, Australia, dan Amerika. Di Indonesia sendiri, Kedelai Hitam diperkirakan menyebar pada zaman Dinasti Zhou (sekitar 664 SM) sejalan dengan penyebaran agama Buddha dan perdagangan para biksu vegetarian serta barter antara pedagang china dengan pribumi Jawa. Pada abad ke -12 atau 13 tanaman Kedelai Hitam ditemukan di wilayah Jawa Timur tepatnya Banyuwangi. Bukti nyata keberadaan Kedelai Hitam di daerah Jawa Timur adalah dengan banyak berdirinya pabrik-pabrik kecap di wilayah Tuban.

2.      Manfaat untuk kesehatan

Disamping fungsinya sebagai bahan makanan, Kedelai Hitam mempunyai banyak keunggulan untuk kesehatan tubuh seperti bisa menjadi alternatif sumber gizi protein nabati utama dan beragam manfaat lainnya, yaitu:
Antioksidan Antosianin (Anthocyanin) dalam kulit kedelai hitam merupakan antioksidan yang potensial untuk mencegah proses oksidasi dini & penyakit degenerative. Disebut antioksidan karena mengandung senyawa yang melindungi sel tubuh dari radikal bebas penyebab kanker dan penuaan dini.
Penurun kadar kolesterol. Kandungan isoflavon dan antosianin dari kulit kedelai hitam dapat memperbaiki profil lipid, yaitu menurunkan kolesterol, trigliserida dan juga mengurangi tekanan darah.
Mencegah penyakit jantung coroner. Antosianin dari kulit kedelai hitam mampu menghambat oksidasi LDL kolesterol. Dimana oksidasi kolesterol merupakan awal terbentuknya.plak dalam pembuluh darah yang memicu tekanan darah tinggi dan jantung koroner.
Kaya gizi. Kedelai Hitam mengandung zat-zat yang diperlukan oleh tubuh seperti, zat gizi makro (karbohidrat, lemak, dan protein), zat gizi mikro (vitamin A, B, C, dan K), serta macam-macam mineral (kalsium, magnesium, fosfor, natrium, kalium, zat besi, dan zink).
Pelancar pencernaan. Serat dalam Kedelai Hitam bisa memperlancar sistem pencernaan tubuh yang mengalirkan zat-zat racun keluar dari tubuh dan juga bahan alami pencegah diare.
Meningkatkan daya tahan tubuh. Peptide yang terdapat pada kedelai dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh untuk melawan berbagai serangan penyakit.
Mengurangi kerusakan ginjal. Protein kedelai lebih mudah diterima ginjal, hingga dapat meringankan kerja ginjal.
Dan manfaat-manfaat lainnya seperti mencegah anemia, menghambat virus yang mengakibatkan penyakit pernapasan, mengontrol pertumbuhan berat badan hingga 50% dan terbukti memperbaiki fungsi otak.

BUDIDAYA KEDELAI HITAM

   







SYARAT TUMBUH
Tanaman dapat tumbuh pada berbagai jenis tanah asal drainase (tata air) dan aerasi (tata udara) tanah cukup baik, curah hujan 100-400 mm/bulan, suhu udara 230C - 300C, kelembaban 60% - 70%.

PENGOLAHAN TANAH
- Tanah dibajak, digaru dan diratakan
- Sisa-sisa gulma dibenamkan
- Buat saluran air dengan jarak sekitar 3-5 m
- Tanah dikering-anginkan tiga minggu baru ditanami
- Siramkan pupuk POC NASA yang telah dicampur air secara merata di atas bedengan dengan dosis ± 1 botol (500 cc) POC NASA diencerkan dengan air secukupnya untuk setiap 1000 m² (10 botol/ha). Hasil akan lebih bagus jika menggunakan SUPER NASA, cara penggunaannya sebagai berikut:
- Alternatif 1 : 1 botol SUPER NASA diencerkan dalam 3 liter air dijadikan larutan induk. Kemudian setiap 50 lt air diberi 200 cc larutan induk tadi untuk menyiram bedengan.
- Alternatif 2 : setiap 1 gembor vol 10 lt diberi 1 peres sendok makan SUPER NASA untuk menyiram 5-10 meter bedengan.

PENANAMAN
- Rendam benih dalam POC NASA dosis 2 cc / liter selama 0,5 jam dan dicampur Legin (Rhizobium ) untuk tanah yang belum pernah ditanami kedelai
- Buat jarak tanam antar tugalan berukuran 30 x 20 cm, 25 x 25 cm atau 20 x 20 cm
- Buat lubang tugal sedalam 5 cm dan masukkan biji 2-3 per lubang
- Tutup benih dengan tanah gembur dan tanpa dipadatkan
- Waktu tanam yang baik akhir musim hujan

PENJARANGAN & PENYULAMAN
Kedelai mulai tumbuh kira-kira umur 5-6 hari, benih yang tidak tumbuh diganti atau disulam dengan benih baru yang akan lebih baik jika dicampur Legin. Penyulaman sebaiknya sore hari.

PENYIANGAN
Penyiangan pertama umur 2-3 minggu, ke-2 pada saat tanaman selesai berbunga (sekitar 6 minggu setelah tanam). Penyiangan ke-2 ini dilakukan bersamaan dengan pemupukan ke-2.

PEMBUBUNAN
Pembubunan dilakukan dengan hati-hati dan tidak terlalu dalam agar tidak merusak perakaran tanaman. Luka pada akar akan menjadi tempat penyakit yang berbahaya.
PEMUPUKAN
Pemupukan pada kedelai hitam dipengaruhi oleh beberapa hal, di antaranya kebutuhan hara, tingkat  kesuburan tanah, dan fase pertumbuhan tanaman. Biasanya pemupukan dilakukan sebanyak dua kali, yaitu pada penanaman dan enam minggu setelah tanam. Adapun pupuknya yang  dapat digunakan bisa berupa pupuk organic atupun pupuk anorganik.
1.      Pupuk Organik
2.      Pupuk anorganik, terdiri dari pupuk tunggal dan pupuk majemuk.

 PENGAIRAN DAN PENYIRAMAN
Kedelai menghendaki kondisi tanah yang lembab tetapi tidak becek. Kondisi seperti ini dibutuhkan sejak benih ditanam hingga pengisian polong. Saat menjelang panen, tanah sebaiknya dalam keadaan kering.

No comments:

Post a Comment